Minggu, 16 Januari 2011

Streetball



Streetball. Olahraga ini berasal dari negara Paman Sam, Amerika. Tepatnya di kota Washington DC dan kota New York pada awal tahun 1900an. Streetball atau orang - orang Amerika biasa menyebut black basketball atau street basketball, dasarnya adalah sama dengan olahraga bola basket pada umumnya. Hanya, olahraga ini tidak memerlukan wasit maupun aturan - aturan yang terikat seperti di NBA atau event - event olahraga bola basket professional pada umumnya.

Streetball dahulunya masih dimainkan dijalanan. Namun seiring waktu berjalan, streetball juga bisa dimainkan di gym maupun di tempat - tempat indoor lainnya. Dan streetball juga mulai mendapat perubahan dari waktu ke waktu. Yang dahulunya orang - orang hanya bermain streetball untuk kesenangan, sekarang streetball juga bisa mempunyai liga untuk streetball itu sendiri. Contohnya : Entertainer Basketball Classic (EBC), Dyckman League, Goodman League, Venice Beach League, Tri State Classic League dan masih banyak lagi. Ini dikarenakan di Amerika pada saat itu banyak sekali kriminalitas yang dilakukan oleh para pemuda, khususnya di kota New York. Dan ide pemerintah untuk mengurangi angka kriminalitas pada saat itu adalah membuat liga untuk streetball. Dan akhirnya, liga streetball memang bisa mengurangi angka kriminalitas dengan mendorong para pemuda itu untuk bermain di liga streetball.

Streetball identik dengan budaya hip hop, permainan keras, trash talking, double dribble, traveling dan lain sebagainya untuk membuat trik yang bisa mengecoh lawan mereka. Dalam pertandingan streetball modern ini, selalu ada MC atau bisa dinamakan the announcer. Hal ini dikarenakan untuk memanas - manasi para ballers (pemain - pemain streetball) untuk mengeluarkan kemampuan mereka sepenuhnya.


Dan modern ini, streetball sudah bisa ditemukan di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Di Indonesia sudah ada event streetball yang bernama LA Streetball. Dan seperti event - event streetball lainnya, LA Streetball tidak mempunyai aturan - aturan yang terikat. Double dribble, traveling dan lain sebagainya diperbolehkan untuk membuat trik yang bisa menambah skor tim apabila trik tersebut berhasil dilakukan dan lawan tertipu.

Video streetball :

Dyckman League

Tidak ada komentar: